Laman

Akuntansi

Manajemen Pemasaran

Resensi Buku

Friday, December 23, 2011

Kelompok II: Mengumpulkan Informasi dan Memindai Lingkungan

CATATAN INTERNAL DAN INTELEJEN PEMASARAN (Dwi Oktaviani)
Manajer Pemasaran Mengandalkan laporan internal pesanan, penjualan, harga, biaya, tingkat persediaan, piutang, utang, dan seterusnya. Dengan menganalisis informasi, mereka dapat menemukan berbagai peluang dan masalah penting.
Adapun catatan internal perusahaan meliputi sebagai berikut:
       I.            Siklus Pesanan-sampai-Pembayaran
            Inti system pencatatan internal adalah siklus pesanan-sampai-pembayaran. Perwakilan penjualan, penyalur, dan pelanggan mengirimkan pesanan ke perusahaan. Departemen penjualan menyiapkan tagihan, mengirimkan, salinannya ke berbagai departemen, dan memesan ulang barang- barang yang habis. Barang- barang yang dikirimkan ini menghasilkan dokumen pengiriman dan penagihan yang dikirimkan keberbagai departemen.
            Perusahaan masa kini harus melakukan langkah-langkah ini dengan cepat dan akurat, karena pelanggan menyukai perusahaan yang dapat menjanjikan pengiriman tepat waktu. Dewasa ini banyak perusahaan telah menggunakan internet dan ekstranet untuk meningkatkan kecepatan, akurasi, dan efisiensi siklus pesanan-sampai-pembayaran.
    II.            Sistem Informasi Penjualan
Manajer Pemasaran memerlukan laporan yang tepat waktu dan akurat tentang penjualan yang terkini. Dalam merancang sebuah sistem informasi penjualan yang canggih, perusahaan harus menghindari hambatan-hambatan tertentu.
·  Adalah mungkin untuk menciptakan sistem yang menghasilkan terlalu banyak informasi.
·     Adalah mungkin untuk menciptakan sistem yang menghasilkan informasi yang terlalu cepat.
 III.            Database, Gudang Data, dan Pengalihan Data
Saat ini Perusahaan mengelola informasi mereka dalam database-database pelanggan, database produk, database-wiraniaga-dan kemudian menggabungkan data dari berbagai database. Contoh: database pelanggan berisi semua nama pelanggan, alamat, transaksi masa lalu dan terkadang bahkan data demografis dan psikografis (kegiatan, minat, dan pendapat). Adapun Manajer dapat mentabulasi silang informasi pelanggan dengan informasi produk dan wiraniaga untuk mendapatkan pengetahuan yang lebih mendalam tentang pelanggannya.
 IV.            Sistem Intelejen Pemasaran
Sistem Catatan Internal memberikan data hasil, tetapi sistem intelejen pemasaran memberikan data saat ini (happenings). Sistem Intelejen pemasaran (marketing intelligence system) adalah kumpulan prosedur dan sumber daya yang digunakan manajer untuk mendapatkan informasi harian tentang berbagai perkembangan dalam lingkungan pemasaran. Manajer pemasaran mengumpulkan intelijen pemasaran dengan membaca buku, surat kabar, dan publikasi dagang; berbicara dengan pelanggan, pemasok, dan distributor; mengamati “media social” di internet melalui kelompok diskusi online, daftar e-mail dan blog; dan melakukan pertemuan dengan manajer perusahaan lain.
Para Manajer mengamati lingkungan tersebut dengan empat cara:
·   Pengamatan tidak Terarah: Pengungkapan informasi secara umum dimana manajer tidak mempunyai maksud khusus dalam pikiran sebelumnya.
·   Pengamatan Bersyarat: Pengungkapan yang diarahkan terhadap sesuatu area atau jenis informasi yang lebih atau kurang didentifikasi secara jelas, tetapi tidak melibatkan penyelidikan aktif.
·    Penyelidikan informal: suatu usaha yang relative terbatas dan tidak berstruktur untuk memperoleh informasi tertentu atau informasi untuk maksud tertentu.
·    Penyelidikan Formal: Suatu Usaha yang disengaja biasanya mengikuti suatu rencana, prosedur, atau metodologi yang sudah ditetapkan sebelumnya untuk meperoleh Informasi.
Dan Sebuah perusahaan dapat mengambil beberapa langkah untuk meningkatkan kualitas intelejen pemasarannya, antara lain:
·  Melatih dan Memotivasi tenaga penjualan untuk menemukan dan melaporkan perkembangan baru.
·    Memotivasi distributor, pengecer, dan perantara lain untuk menyampaikan intelejen yang penting.
·     Membentuk jaringan eksternal.
·    Membentuk panel penasihat pelanggan. Anggota dapat meliputi perwakilan pelanggan atau pelanggan terbesar perusahaan atau sebagian besar pelanggan yang jujur dan canggih.
·     Memanfaatkan sumber daya  data pemerintah
·     Membeli informasi dari pemasok luar
·   Menggunakan sistem umpan balik pelanggan online untuk mengumpulkan intelejen yang kompetitif.
Adapun fungsi Intelejen Kompetitif Paling Berhasil ketika Operasi intelejen bekerja sama secara erat dengan para pengguna kunci dalam proses pengambilan keputusan.
(Sumber: Buku Philip Kotler & Kevin Lane Keller “Manajemen Pemasaran”  Edisi 13, Jilid 1 dan Bahan Ajar Manajemen Pemasaran oleh Rina Astini SE. MM  “Sistem Informasi Pemasaran & Penelitian Pemasaran).

MENGANALISIS LINGKUNGAN MAKRO (Edi Sabara)
Perusahaan yang berhasil adalah perusahaan yang mampu mengenali dan merespons berbagai kebutuhan dan tren yang belum terpenuhi secara menguntungkan.
Kebutuhan dan tren                                                                                              
Pengusaha individu dan perusahaan selalu berusaha menciptakan solusi baru terhadap kebutuhan yang belum terpenuhi. Fedlex diciptakan untuk memenuhi kebutuhan pengiriman surat satu hari sampai. Dockers diciptakan untuk memenuhi kebutuhan baby boomers yang tidak lagi dapat benar-benar mengenakan atau tidak cukup lagi mengenakan jins mereka dan menginginkan celana yang nyaman secara fisik maupun psikologis.
Kita membedakan antara fad, tren, dan magetren. Fad adalah “sesuatu yang tidak dapat diperkirakan, berumur pendek, dan tanpa signifikan social,ekonomi dan politik.”Perusahaan dapat memperoleh uang terhadap fad seperti boneka beanie babies, furbies, dan Tickle Me Elmo, tetapi melakukannya dengan benar terkadang lebih merupakan masalah keberuntungan dan penentuan waktu yang baik dibanding hal lainnya.
Tren adalah arah atau urutan kejadian yang momentum dan durabilitas. Tren lebih mudah diperkirakan dan lebih langsung lama dari pada fad. Tren mengungkapkan bentuk masa depan dan memberikan banyak peluang. Sebagai contoh, persentase orang yang menghargai kebugaran fisik dan kesejahtraan dewasa ini semakin meningkat, terutama dalam kelompok usia di bawah 30 tahun, wanita muda, konsumen kaya, dan orang yang hidup di Barat.
Megatren digambarkan sebagai “perubahan besar dalam social, ekonomi, politik, dan teknologi, yang lambat terbentuk, dan setelah terjadi, perubahaan itu mempengaruhi kita untuk sementara waktu antara tujuh dan sepuluh tahun, atau bahkan lebih lama.
Peluang besar yang baru tidak menjamin kesuksesan, bahkan jika produk itu sebetuknya layak secara teknis.
Untuk membantu pemasar menemukan perubahan budaya yang dapat membawa peluang atau ancaman baru, beberapa perusahaan menawarkan penawaran peramalan social-budaya.
MENGIDENTIFIKASI KEKUATAN UTAMA
Perusahan dan pemasoknya, perantara pemasaran, pelanggan, pesaing, dan public, semuanya beropersi dalam kekuatan dan tren lingkungan makro, yang semakin global, dan membentuk peluang dan menghadirkan ancaman. Kekuatan ini merepresentasikan “hal-hal yang tidak dapat dikendalikan,”yang harus diamati dan harus direspons oleh perusahaan.
Awal abad baru membawa sederet tantangan baru: penurunan tajam pasar saham, yang mempengaruhi tabungan, investasi, dan dana pensiun; meningkatnya tingkat pengangguran; skandal korporat; dan tentu saja, kebangkitan terorisme. Kejadian-kejadian dramatis ini disertai dengan berlanjutnya tren lama yang sudah sangat mempengaruhi lanskap global. Pada tahun 2005, ada semakin banyaktransistor yang diproduksi  (dan biaya yang lebih rendah) dibandingkan butiran beras; pemirsa pembaca blog AS sudah mencapai 20% ukuran populasi pembaca surat kabar; dan konsumsi minyak dunia yang rakus diperkirakan akan meningkat 50% pada tahun 2030.
·         Tren ekonomi makro
Pusat kegiatan ekonomi akan sangat berubah, tidak hanya secara global, tetapi juga secara regional.
Saat ini, asia (kecuali jepang) menduduki 13% GDP dunia, dan Eropa Barat menduduki lebih dari 30% GDP dunia. Dalam waktu 20 tahun ke depan, keduanya akan sama. Beberapa industri dan fungsi manufaktur dan layanan IT, misalnya akan berunah jauh lebih dramatis.
Kegiatan sector public akan membesar, membuat perolehan produktivitas, semakin penting
 Menuanya populasi di seluruh Negara maju akan memerlukan tingkat efesiensi dan kreativitas baru dari sector publk. Banyak pemerintah pasar yang baru muncul juga harus memutuskan apa tingakat layana social yang akan diberi warga Negara yang semakin menuntut perlindingan Negara seperti jaminan perawatan kesehatan dan pensiun. Pendekatan sector swasta tampaknya akan menjadi lebih luas dalam penyediaan layanan social.
Lanskap konsumen yang akan berubah dan berekspansi secara signifikan.
Hampir satu milliard konsumen baru akan memasukipasar global pada decade berikutnya ketika pertumbuhan ekonomi di pasar yang baru mendorong mereka melampaui batas atas pendapatan rumah tangga tahunan sebesar $5.000 satu titik dimana orang biasanya memulai berbelanja barang secara bebas. Perubahan didalam secara segmen konsumen di ekonomi maju juga akan sangat besar. Sebagai contoh, pada tahun 2015 populasi hispanik di Amerika Serikat akan mempunyai daya yang sama dengan 60% seluruh konsumen Cina.     
·         Tren social dan lingkungan
1.  Konektivitas teknologi akan mengubah cara hidu dan interaksi masyarakat. Hal yang lebih transformasional dari pada teknologi itu sendiri adalah perubahan perilaku yang ditimbulkannya. Komunitas dan hubungan dibentuk dengan cara baru (12% pengantin baru AS pada tahun 2005 bertemu secara on line) lebih dari dua milliard orang kini menggunakan telepon seluler dan Sembilan triliun setiap tahun. Satu milliard pencarian goegle terjadi setiap hari, lebih dari setengahnya dilakukan dalam bahasa lain di luar bahasa Inggris
2.  Pertarungan untuk bakat akan berpindah. Garakan ke industry-intensif-pengetahuan menekankan arti penting dan kelangkaan bakat yang terlatih dengan baik. 33 juta profesioanal muda yang dididik di Universitas di Negara-negara berkembang berjumlah lebih dari dua kali lipat dibandingkan yang da di Negara maju. Bagi banyak perusahaan dan pemerintah, strategi tenaga kerja dan bakat global akan menjadi sama pentingnya dengan strategi sumber daya dan manufaktur global.
3.  Peran perilaku bisnis besar akan datang dengan inspeksi yang semakin tajam. Prinsip ideology bisnis global saat ini misalnya, nilai pemegang saham, perdagangan bebas, hak property intelektual, dan repartriasi laba tidak dipahami, tidak diterima, dibanyak bagian dunia. Pemimpin bisnis harus berdebat dan mendemograsiakan masalah intelektual, social, dan ekonomi secara kuat bagi bisnis dalam masyarakat dan kontribusi bisnis yang besar bagi kesejahtraan social.

LINGKUNGAN UTAMA MAKRO LAINNYA (Erlin Sarungallo)
Kekuatan lingkungan makro utama lainnya sangat mempengaruhi peruntungan pemasar. Di sini kita meninjau perkekmbangan dalam lingkungan ekonomi, sosial-budaya, alam, teknologi, dan politik-hukum.
1.        Lingkungan Ekonomi
Daya beli yang tersedia dalam ekonomi tergantung  pada penghasilan, harga, Tabungan, Utang, dan ketersediaan kredit saat ini. Pemasar harus memperhatikan tren yang mempengaruhi daya beli, karena tren tersebut bisa memberikan pengaru kuat  bagi bisnis, terutama untuk perusahaan yang produknya di tujuhkan kepada konsumen berpenghasilan tinggi dan sensitif terhadap harga.
a.       Distribusi Pendapatan
Ada empat jenis struktur Negara industri diantaranya : perekonomian subsisten seperti Papua Nigini, yang hanya mempunyai sedikit peluang bagi pemasar; Perekonomian Pengekspor Bahan Mentah Seperti Republik Demokrasi Kongo (Tembaga) dan Arab Saudi (Minyak), dengan pasar yang baik untuk perlengkapan, peralatan, Pasokan, dan barang mewah untuk orang kaya; Perekonomian Industri Baru seperti India, Mesir, dan Filipina, dimana kelas kaya dan menengah baru sedang bertumbuh meminta jenis barang yang baru; dan Perekonomian Industri seperti Negara-negara di eropa Barat, yang merupakan pasar yang kaya untuk semua jenis barang.
Pemasar sering membedakan Negara dengan menggunakan lima pola distribusi pendapatan yang berbeda :
a)      Pendapatan sangat rendah
b)      Hampir semuanya berpendapatan rendah
c)      Pendapatan sangat rendah, sangat tinggi
d)     Pendapatan rendah, menengah, dan tinggi
e)      Hampir semuanya berpendapatan menengah
b.   Tabungan, Utang dan Kredit
Pengeluaran konsumen dipengaruhi oleh ketersediaan tabungan, utang dan kredit. Sebagai contoh di AS mempunyai rasio utang terhadap penghasilan yang tinggi, yang kemudian memperlambat pengeluaran untuk barang rumah tangga dan barang berharga tinggi. Kredit mudah tersedia di AS tetapi suku bunganya cukup tinggi, khususnya bagi peminjam berpenghasilan rendah.  Masalah ekonomi yang semakin penting bagi sebagian besar konsumen amerika yang mengangur adalah pemindahan pekerjaaan manufaktur dan jasa keluar negeri.
2.        Lingkungan Sosial Budaya
Masyarakat membentuk kepercayaan nilai, dan norma yang menggambarkan sebagian besar selerah dan preferensi konsumen. Masyarakat menyerap, secara hampir tidak sadar , pandangan dunia yang mendefenisikan hubungan mereka bagi diri mereka sendiri, orang lain, organisasi, masyarakat, alam, dan alam semesta.
a.    Keteguhan Nilai Budaya Inti Yang Tinggi
Sebagian besar orang di AS masih menjunjung tinggi pekerjaan, pernikahan, beramal, dan bersikap jujur. Kayakinan dan nilai inti diajarkan dari orang tua ke anak-anaknya dan diperkuat oleh institusi sosial utama – sekolah, bisnis, dan pemerintah. Keyakinan  dan nilai sekunder lebih terbuka terhadap perubahan. Pemasar mempunyai peluang untuk mengubah nilai sekunder, tetapi hanya mempunyai sedikit kesempatan untuk mengubah nilai inti.
b.    Keberadaan Sub Budaya
Setiap masyarakat mengandung Subbudaya, kelompok yang berbagi nilai, kepercayaan, preferensi, dan perilaku yang timbul dari pengalaman atau keadaan khusus dalam hidup mereka. Terkadang perusahaan mendapatkan imbalan tak terduga dalam membidik subbudaya. Pemasar selalu menyukai para remaja karena mereka merupakan penentu tren masyarakat  dalam hal mode, music, hiburan, ide, dan sikap.
3.         Lingkungan Alam
Kerusakan lingkungan alam menrupakan masalah global yang utama. Ada kekhawatiran besar tentang “Gas Rumah Kaca” di atmosfer akibat pembakaran bahan bakar fosil; tentang penipisan lapisan ozon akibat  zat kimia tertentu dan pemanasan global; dan tentang semakin langkahnya air. Di Eropa Barat, lembaga Sosial Hijau terus melancarkan tuntutan publik untuk mengurangi polusi industri.
Environmentalisme korporat adalah pengakuan akan pentingnya masalah lingkungan yang dihadapi perusahaan dan pegintegrasian masalah-masalah itu ke dalam rencana strategis perusahaan. Pemasar yang mempraktekkan paham lingkungan korporat ini harus menyadari berbagai ancaman dan peluang yang berhubungan dengan empat tren utama di lingkungan alam; kelangkaan bahan mentah, teruatama air; peningkatan biaya energi; peningkatan tingkat polusi; dan perubahan peran pemerintah.
4.        Lingkungan Teknologi
Salah satu kekuatan paling dramatis yang membentukk kehidupan manusia adalah teknologi. Selama bertahun-tahun, teknologi telah menghasilkan keajaiban, seperti penisilin, bedah jantung terbuka, serta cerita mengerikan seperti bom  hydrogen, gas syaraf, dan senapan sub mesin. Teknologi juga menghasilkan produk seperti telepon seluler dan permainan video yang memiliki dampak baik dan buruk sekaligus.
Semua teknologi baru adalah kekuatan “penghancur kreatif” transistor melukai industri tabung vakum, xerografi melukai bisnis kertas karbon, otomotif melukai kereta api, dan televisi melukai surat kabar. Sejumlah teknologi utama dan baru yang hadir mempengaruhi tingkat pertumbuhan ekonomi.teknologi baru juga menciptakan konsekuensi jangka panjang yang besar dan tidak selalu dapat diperkirakan.
Pemasar harus mengamati empat tren teknologi berikut:
a.    Kecepatan perubahan yang semakin tingi
Banyak produk yang umum kita jumpai saat ini tidak tersedia 40 tahun yang lalu.periset elektronik membangun chip yang lebih kecil untuk membuat mobil, rumah, dan kantor kita saling terhubung dan lebih responsive terhadap perubahan kondisi. Semakin banyak  ide yang dikerjakan, dan selang waktu antara kemunculan ide baru dan keberhasilan implementasi akan semakin menipis.
b.    Peluang inovasi yang tak terbatas
Beberapa pekerjaan paling menarik saat ini terdapat di bidang bioteknologi, komputer, mikroelektronik, telekomunikasi, robototik dan bahan perancang. Proyek Human Genome berjanji untuk mendampingi Biological Century ketika pekerja bioteknologi menciptakan pengobatan medis baru, makanan baru, dan bahan baru. Periset berusaha menemukan vaksin AIDS, alat kontrasepsi yang aman seluruhnya, dan makanan yang tidak membuat tubuh menjadi gemuk. Mereka merancang robot untuk memadamkan kebakaran, eksplorasi bawah air, dan pekerjaan rumah tangga.
c.    Anggaran R&D yang bervariasi
Porsi pengeluaran R&D AS yang semakin besar dialokasikan untuk pengembangan R&D ketimbang untuk riset. Banyak perusahaan cukup puas untuk menginvestasikan uang mereka untuk meniru produk pesaing dan membuat berbagai perbaikan  kecil dalam hal fitur dan gaya.
d.   Semakin banyaknya peraturan mengenai perubahan teknologi
Pemerintah telah memperluas kekuasaan badan-badannya untuk menyelidiki dan melarang produk yang berpotensi tidak aman. Di AS, Federal Food and Drug Administration harus menyetujui agar semua obat tersebut dapat dijual. Peraturan keselamatan dan kesehatan juga meningkat dalam bidang makanan, mobil,  pakaian, peralatan listrik, dan konstruksi.
5.        Lingkungan Politik – Hukum
Lingkungan politik dan hukum terdiri dari badan hukum, badan pemerintah, dan kelompok LSM yang mempengaruhi dan membatasi berbagai organisasi dan perorangan. Kadang-kadang hukum ini juga menciptakan peluang baru bagi bisnis. Sebagai contoh, hukum yang mewajibkan daur ulang memberikan dorongan yang sangat besar bagi industri daur ulang dan mendorong penciptaan lusinan perusahaan baru yang membuat produk baru dari bahan daur ulang. Dua tren utama dalam lingkungan politik – hukum adalah meningkatnya peraturan bisnis dan bertumbuhnya kelompok dengan kepentingan tertentu.
a.    Peningkatan Peraturan Bisnis
Peraturan bisnis mempunyai empat tujuan utama yaitu: Melindungi perusahaan dari persaingan yang tidak sehat, melindungi konsumen dari praktik bisnis yang tidak jujur, melindungi kepentingan masyarakat dari perilaku bisnis yang tidak terkendali, dan mengenakan biaya sosial yang tercipta akibat proses produk atau produksi pada bisnis.
b.    Pertumbuhan Kelompok Kepentingan Khusus
Komite tindakan politis melobi pejabat pemerintah dan menekan eksekutif  bisnis untuk memberi  perhatian lebih kepada hak konsumen, hak wanita, hak warga senior, dan hak minoritas. Banyak perusahaan telah membentuk departemen permasalahan publik untuk menghadapi kelompok dan masalah-masalah ini. Kekuatan penting yang mempengaruhi bisnis adalah gerakan konsumeris, yaitu suatu gerakan warga Negara dan pemerintah yang terorganisasi untuk memperkuat hak dan kekuatan pembeli dalam hubungannya dengan penjual. konsumeris telah mengadvokasi dan memenangkan hak untuk mengetahui biaya bunga sebenarnya dari suatu pinjaman, biaya per unit standar merek yang bersaing yang sebenarnya (penetuan harga unit), bahan dasar dalam sebuah produk, kualitas nutrisi makanan, kesegaran produk, dan manfaat produk yang sebenarnya.
Dengan semakin banyaknya konsumen yang bersedia bertukar informasi pribadi untuk produk yang sesuai–pribadi (customized) dari perusahaan–selama perusahaan–perusahaan itu dapat dipercaya–masalah privasi akan terus menjadi tombol panas kebijakan publik.

LINGKUNGAN DEMOGRAFIS (Faradiba)
Hanya ada sedikit alasan untuk terkejut dengan perkembangan demografis. The singer company telah mengetahui sejak bertahun-tahun bahwa bisnis mesin jahitan nya akan dirugikan oleh mengecilnya ukuran keluarga dan semakin banyaknya istri bekerja, tetapi perusahaan itu lamban merespons.
Kekuatan demografis utama yang diamati pemasar adalah populasi,karena masyarakat adalah pembentuk pasar .pemasar sangat tertarik pada ukuran dan tingkat pertumbuhan populasi di suatu kota, wilayah, dan Negara; distribusi usia dan bauran etnis; tingkat pendidikan; pola rumah tangga; serta karakteristik dan gerakan regional.
Ø  Pertumbuhan Populasi Dunia
Populasi dunia memperlihatkan pertumbuhan eksplosif; total populasi dunia mencapai 6,1 miliar pada tahun 2000 dan akan melebihi 7,9 miliar pada tahun 2025. Berikut ini disajikan suatu gambaran yang menarik:
Jika dunia adalah suatu desa yang berpenduduk 1000 orang, maka desa itu akan terdiri dari 520 wanita dan 480 pria, 330 anak-anak, 60 orang berusia 65 tahun ke atas, 10 lulusan perguruan tinggi, dan 335 orang dewasa takterdidik. Desa tersebut akan berisi 52 orang amerika utara, 55 orang rusia, 84 orang amerika latin, 95 orang eropa timur dan barat, 124 orang Afrika, dan 584 oarang Asia. Komunikasi akan sulit karena 165 orang berbahasa Mandarin, 86 berbahasa Inggris, 83 orang berbahasa Hindi/Urdu, 64 berbahasa Spayol, 58 berbahasa Rusia, dan 37 berbahasa Arab serta sisanya akan berbicara dalam satu dari 200 lebih bahasa lainnya.Akan ada 329 orang Kristen, 178 orang Muslim, 132 orang Hindu, 62 orang Budha, 3 orang Yahudi, 167 orang takberagama, 45 orang atheis, dan 84 lain. Ledakan populasi menjafi sumber kekhawatiran utama disusul oleh pertumbuhan populasi tertinggi dinegara-negara dan komunitas kurang mampu. Daerah-daerah yang kurang berkembang di Dunia kini menduduki sekitar 76 persen populasi dunia dan tumbuh pada tingkat ¹ persen per tahun, sementara populasi di Negara-Negara yang lebih maju tumbuh hanya 0,6 persen per tahun. Di Negara berkembang, tingkat kematian turun akibat pengobatan modern,tetapi tingkat kelahiran tetap stabil. Memberi makanan, pakaian, dan pndidikan kepada anak-anak, meskipun standar hidup juga meningkat, adalah sesuatu yang hampir mustahil di Negara-Negara ini. Pertumbuhan populasi yang ekplosif member implikasi besar pada bisnis. Populasi yang sedang tumbuh tidak serta merta menggambarkan bertumbuhnya pasar, kecuali pasar ini mempunyai daya beli yang cukup besar. Bagaimanapun, perusahaan yang menganalisis pasar meraka secara seksama dapat menemukan peluang besar
Ø  Bauran Usia Populasi
Populasi nasional mempunyai bauran usia yang beragam. Salah satu tempat bauran usia yang ekstrim terdapat di Meksiko, sebuah Negara dengan populasi yang sangat mudah dan pertumbuhan populasi yang sangat cepat. Pada tingkat ekstrim lainnya terdapat Jepang, salah satu Negara dengan populasi ran tertua di Dunia. Susu, popok, peralatan sekolah dan mainan akan menjadi produk penting di Meksiko di bandingkan di Jepang secara umum, di Dunia ini ada tren memilih populasi yang menua. Pada tahun 2005, populasi penduduk 60 tahun lebih sudah melebihi proporsi  populasi penduduk di Rusia di bawa lima tahun, dan tampaknya jumlah balita akan kebih sedikit dibandingkan orang lanjut usia. Pemasar biasanya membagi populasi menjadi kelompok usia: anak-anak prasekolah, anak-anak usia sekolah, remaja, pemuda usi 20 sampai 40 tahun, dewasa paru baya usia 40 sampai 65 tahun, dan dewasa lanjut usia 65 tahun keatas. Beberapa pemasar ingin memfokuskan diri pada kohort (kelompok). Kohort (kelompok) adalah kelompok individu yang lain sepanjang priode yang sama dan menjalani hidup pada masa-masa yang sama “Momen-momen penting” yang mereka alami ketika mereka dewasa tetap ada dalam diri mereka seumur hidup dan mempengaruhi nilai, preperensi, dan perilaku pembelian mereka.”Gagasan pemasaran: teman seumur hidup” merangkum salah satu pembagian kohort di pasar AS.
Ø  Pasar Etnis dan Pasar Lainnya
Banyak Negara terdiri dari beragam etnis dan ras. Pada salah satu tingkat ekstrim terdapat Negara Jepang, dimana hampir semua warganya adalah orang Jepang; di pihak lain ada amerikat serikat, yang warganya datang dari barbagai Negara.
Perusahan bergerak cepat untuk memperbaiki produk mereka dan pemasaran mereka untuk menjangkau kelompok konsumen yang paling berpengaruh dan tumbuh paling cepat ini: raksasa media Hispanik Univision mengadakan riset yang hasilnya 70% pemirsa berbaha Spanyol lebih suka membeli produk ketika produk itu di iklankan dalam bahasa Spanyo. Membidik kalangan hispanik juga mempengaruhi pesan actual yang dikomunikasikan. Fiser-Price, yang menyadari bahwa banyak ibu hispanik yang tidak tumbuh dewasa dengan merek mereka, mengubah kampanye iklan fiser-price dari daya tarik tradisinya. Sebagai gantinya, iklan fiser-price yang membidik pasar hispanik menekankan kebahagian ibu dan anak-anak yang bermain bersama dengan mainan tersebut.
Ø  Kelompok Terdidik
Populasi di semua masyarakat dibagi menjadi 5 kelompok pendidikan: kelompok tidak terdidik, tidak lulus SMU, lulus SMA, lulusan perguruan tinggi, dan tingkat professional. Lebih dari dua pertiga dari 785 juta orang dewasa tidak terdidik didunia hanya ditemukan di delapan Negara (India, China, Bangladesh, Pakistan, Nigeria, Etopia, Indonesia, dan Mesir); dari semua orang dewasa tidak terdidik di dunia, dua pertiganya adalah wanita. Amerika seriakat merupakan salah satu Negara di dunia yang mempunyai warga Negara lulus perguruan tinggi dengan persentase tertinggi, sekitar 36%. Jumlah masyarakat terdidik yang besar di Amerika serikat menyebabkan tingginya permintaan akan buku berkualitas, majalah bermutu, dan peket perjalanan, yang bagus, serta pasokan keahlian yang tinggi.
Ø  Perubahan Geografis Dalam Populasi
Ini adalah periode perpindahan migrasi besar-besaran antar dan di dalam Negara. Meskipun AS mengalami pergerakan kembali keluar kota pada tahun 1990 an ketika daerah non metropolis menarik banyak pengungsi kota, abad ke 21 kembali menjadi saksi bertambah pesatnya pasar urban pesat, akibat tingkat kelahiran yang lebih tinggi, tingkat kematian yang lebih rendah, dan pertumbuhan pesat dari migrasi luar Negeri.
Pemasaran juga mengamati tempat berkumpulya konsumen. Hampir satu dari dua orang yang berusia lebih dari 5 tahun (120 juta) perpindahan tempat tinggal setidaknya satu kali antara 1995 dan 2000, menurut ringkasan cencus 2000. Analisis antar Negara bagian jelas memperlihatkan bahwa perpindahan itu menuju Negara bagian Sunbelt, jauh dari Midwest dan Northeast. Dari Virginia ke Florida dan Negara bagian Sunbelt barat seperti Texas, Nevada, atau Arisona, Negara-negara bagian “panas” ini menarik lebih banyak pengelana.
Perpindahan ke negqra bagian Sunbelt ini telah mengurangi permintaan pakaian hangat dan peralatan pemanas rumah dan sebaliknya meningkatkan permintaan pendinginan udara. Mereka yang tinggal di kota besar seperti New York, Chicago, dan San Fransisco mengkomsumsi sebagian besar penjualan pakaian bulu, farfum, koper, dan karya seni mahal. Kota-kota juga ini mendukung opera, balet, dan bentuk budaya lain.
Orang yang tinggal di pinggiran kota lebih mengalami kehidupan santai, lebih banyak melakukan kegiatan di ruang terbuka, dan mempunyai interaksi bertetangga yang lebih besar, penghasilan yang lebih tinggi, dan keluarga yang lebih muda. Masyarakat pinggiran kota membeli van, peralatan perbaikan rumah, perabot luar ruangan, peralatan memotong rumput dan berkebun, serta peralatan memasak di luar ruangan. Ada juga perbedaan regional: orang di Seattle lebih banyak membeli sikat gigi perkapita di bandingkan orang lain di kota-kota AS; Orang di Saltlake City memakan lebih banyakpermen; Orang dari New Orleans menggunakan lebih banyak saos tomat; dan orang Miami minum lebih banyak jus prem. Dan hampir 40 juta pekerja AS bekerja dari rumah mereka dengan bantuan peralatan elektronik seperti computer, telepon seluler, mesin fax, dan organizer.

Posted By  Kelompok II – Akuntansi A3

  • Aswar 10.12.045                       (Sistem Informasi Pemasaran Modern)
  • Dwi Oktaviani 10.12.046          (Catatan Internal Intelejen Pemasaran)
  • Edi Sabara 10.12.047                (Menganalisis Lingkungan Makro)
  • Erlin Sarunggallo 10.12.048     (Lingkungan Makro Utama Lainnya)
  • Faradiba 10.12.049                   (Lingkungan Demografis)

No comments: